Patice Evra Menaruh Rasa Curiga Soal Situasi Raphael Varane di MU: Kayaknya Ada yang Salah Deh

bek kiri Manchester United, Patice Evra curiga dengan ketiadaan sosok Raphael Varane di skuad asuhan Erik ten Hag untuk saat ini. Menurutnya, pasti ada yang salah dengan situasi tersebut.

Sejak di datangkan dari Real Madrid, Varane menjadi pilihan utama di sektor bek tengah United. Namun, semuanya mengalami perubahan drastis sejak beberapa bulan terakhir.

Varane tercatat tak pernah lagi menjadi starter sejak laga versus FC Copenhagen, 25 Oktober lalu. Dalam dua laga melawan Newcastle akhir pekan kemarin, Ten Hag bahkan lebih memilih memainkan bek kiri Luke Shaw sebagai starter di posisi bek tengah.

Sementara ketika United mengalahkan Chelsea, Shaw sempat bermain di posisi bek kiri selama satu babak sebelum pindah ke bek tengah di babak kedua, berduet dengan Harry Maguire.

Kecurigaan Patice Evra

Melihat situasi yang di alami Varane ini, Patice Evra pun menjadi curiga. Sosok yang pernah berseragam MU antara 2006 hingga 2014 itu pun meyakini ada yang salah di balik layar.

“Ada sesuatu yang salah. Luke Shaw, tidak peduli dia bermain bagus atau buruk, saya tidak ingin melihatnya sebagai bek tengah,” ujar Evra kepada Prime Video seusai laga versus Chelsea.

“Dia bek kiri. ketika Anda bermain untuk klub seperti Manchester United dan memiliki bek seperti Lindelof, Maguire, dan Varane, dan Anda masih harus menggunakan Luke Shaw sebagai bek tengah, ada yang salah.”

Keheranan Patrice Evra

Lebih lanjut, Evra menilai tidak ada yang salah dengan memainkan Shaw sebagai bek tengah. Namun, pertanyannya adalah ada apa dengan Varane sehingga ia tidak di masukkan ke tim.

“Saya bermain sebagai bek tengah di beberapa pertandingan untuk United tetapi karena keadaan darurat. Saya bermain sebagai bek tengah untuk Juventus karena saya sudah tua. Luke Shaw masih muda, gerakannya sangat berbeda sehingga mudah sekali cedera,” tutur Evra.

“Saya sangat senang Luke Shaw kembali ke posisi aslinya, kami akan mendapatkan lebih banyak keseimbangan. Saya tidak mengambil pujian apa pun ketika dia bermain sebagai bek tengah karena dia tampil fantastis melawan Newcastle. Tapi Anda punya pemenang Liga Champions empat kali dan dia tidak ada di tim.” tukasnya.

BACA JUGA :

Mauricio Pochettino Ungkap Biang Keladi Kekalahan Chelsea Atas MU