Transfer Alejandro Garnacho ke Chelsea telah “diumumkan.”

Kepergian Alejandro Garnacho dari Manchester United semakin dekat. Pemain sayap remaja Argentina itu berada di Stamford Bridge pada Sabtu malam, 30 Agustus, WIB, saat Chelsea bertemu Fulham di pekan ketiga Liga Primer Inggris musim 2025–2026.

Kehadiran Garna di tribun penonton langsung memperjelas bahwa pengumuman resmi transfernya ke Chelsea masih tertunda.

Pemain berusia 21 tahun itu tampaknya telah menyelesaikan pemeriksaan fisik dengan Chelsea sehari sebelumnya. Hal ini menegaskan bahwa ia hampir menyelesaikan transfernya dari Old Trafford ke London.

Kehadiran Garna di Stamford Bridge tampaknya menjadi caranya untuk mengumumkan kepindahannya, meskipun belum ada pengumuman resmi yang dibuat.

Menurut laporan, Manchester United telah menyetujui tawaran Chelsea sebesar £40 juta. Opsi penjualan kembali sebesar 10% juga termasuk dalam perjanjian tersebut, yang menjamin Setan Merah akan menghasilkan banyak uang di kemudian hari.

BACA JUGA : Rencana pertukaran pemain Milan-Roma mencakup Santiago Gimenez, yang golnya melawan Lecce mungkin akan menjadi gol terakhirnya.

Garnacho Menjadi Akuisisi Besar Manchester United

Sejak musim transfer musim panas dimulai, nama dia selalu dikaitkan dengan kemungkinan hengkang. Setelah kekalahan Manchester United dari Tottenham Hotspur di final Liga Europa, ia dicoret dari rencana manajer Ruben Amorim.

Garnacho telah secara terbuka menyatakan keinginannya untuk tetap di Liga Primer, tetapi tidak bersama Setan Merah, dan ia tidak berpartisipasi dalam persiapan pramusim.

Garnacho akan menjadi pemain dengan penjualan terbesar keempat dalam sejarah Manchester United, setelah Cristiano Ronaldo, Romelu Lukaku, dan Angel Di Maria, jika kesepakatan ini terwujud.

Namun, ia tetap menjadi lulusan akademi paling berharga yang dijual dalam sejarah klub.

Chelsea Mendapatkan Profil Pemain yang Dibutuhkan

Kedatangan Garnacho juga diperkirakan akan memenuhi kebutuhan Chelsea, terutama di posisi sayap. Menurut pelatih Enzo Maresca, karakteristik Garnacho melengkapi gaya bermain The Blues.

Maresca berkomentar tentang Garnacho dan Gittens, “Mereka (Garnacho dan Jamie Gittens) cukup mirip.”

Kami mencari pemain sayap yang mampu menyerang, menciptakan peluang, vertikal, agresif, dan tampil baik dalam situasi satu lawan satu. Profil itu cocok untuk Jamie. Kita lihat saja apakah Garnacho akan tampil,” lanjut pelatih asal Italia itu.