Old Trafford Bikin Aston Villa Kembali Berpijak di Bumi

Aston Villa terbang tinggi dan membidik puncak klasemen pekan ke-19 Premier League 2023/2024. Namun, lawatan ke Old Trafford melawan Manchester United membuat pasukan Unai Emery kembali berpijak di bumi.

Aston Villa datang ke Old Trafford pada Rabu (27/12/2023) dini hari WIB. Pada duel tersebut, Aston Villa seperti akan menang mudah. Sebab, pada menit ke-25, mereka sudah unggul 2-0.

Namun, pada babak kedua, United bangkit dan membalikkan skor. Alejandro Garnacho menjadi aktor penting kebangkitan itu dengan dua gol yang dicetaknya. Lalu, Rasmus Hojlund membuat skor menjadi 3-2 untuk United.

Setelah melewati tujuh laga beruntun dengan hasil positif, Aston Villa akhirnya kalah. Leon Bailey dan kolega kalah saat diunggulkan menang dan sempat unggul dua gol.

Aston Villa Kembali ke Bumi

Aston Villa dalam kondisi positif saat datang ke Old Trafford. Jika menang, Aston Villa akan mempunyai 42 poin dan bersaing dengan Liverpool di puncak klasemen. Mereka juga dalam performa yang sangat bagus.

Di sisi lain, United tidak pernah menang pada empat laga terakhirnya. Bukan hanya tidak pernah menang, United juga tidak pernah bikin gol.

Namun, yang terjadi di Old Trafford, Aston Villa kalah. Sang manajer, Unai Emery, mengakui bahwa timnya harus kembali berpijak ke bumi. Aston Villa bukan tim yang bersaing untuk gelar juara seperti sebelumnya.

“Dua minggu yang lalu saya ditanya apakah kami penantang gelar dan bilang tidak, dan saya berpikiran sama seperti saya sekarang. Mengapa? Karena kami menghadapi beberapa tim papan atas yang merupakan pesaing lebih banyak dari kami,”

Faktor Old Trafford

Sempat unggul dua gol, Aston Villa kalah dengan skor 2-3. Menurut Unai Emery, Aston Villa sejatinya merespon situasi di lapangan dengan baik untuk mencegah United comeback. Namun, United punya energi lebih karena dukungan fans di Old Trafford.

“Suasananya mendorong mereka. Mereka mempunyai pemain-pemain yang sangat bagus,” kata Emery.

“Hari ini kami melewatkan kesempatan untuk punya konsistensi melawan salah satu dari sepuluh tim teratas. Ini bisa terjadi. Reaksi setelah kebobolan gol pertama bagus, kami pun menciptakan beberapa peluang yang sangat bagus, tapi itulah sepak bola,” tegasnya.