
Tidak di Benua Lain Lagi! Pertandingan Miami antara Barcelona dan Villarreal telah resmi dibatalkan.
October 22, 2025
Matheus Cunha, yang belum mencetak gol untuk Manchester United, hanya merasa tenang: Tunggu saja tanggal pertandingannya!
October 22, 2025Fermin Lopez, gelandang serang Barcelona, menjadi sorotan dalam kemenangan gemilang timnya atas Olympiacos. Bagi Blaugrana, pemain berusia 22 tahun ini meraih hat-trick pertamanya.
Barcelona menang telak 6-1 dalam laga Liga Champions yang digelar pada Rabu, 22 Oktober 2025, dini hari WIB. Kemenangan ini memberikan suntikan semangat bagi tim asuhan Hansi Flick.
Hat-trick-nya merupakan mimpi yang menjadi kenyataan, menurut Lopez. Ia sangat senang dapat berkontribusi pada kemenangan yang sangat dibutuhkan timnya.
Lopez langsung mengalihkan fokusnya agar tidak terlena. Ia berkomitmen untuk mempertahankan rentetan kemenangan ini hingga laga El Clasico yang ditunggu-tunggu akhir pekan ini melawan Real Madrid.
BACA JUGA : Tidak di Benua Lain Lagi! Pertandingan Miami antara Barcelona dan Villarreal telah resmi dibatalkan.
Mimpi yang Menjadi Kenyataan dan Malam yang Magis
Seusai pertandingan, Fermin Lopez tak kuasa menahan rasa bangga dan bahagianya. Mencetak tiga gol dalam satu pertandingan Liga Champions merupakan pencapaian yang luar biasa.
Ia akan membawa pulang bola pertandingan sebagai kenang-kenangan atas malam yang luar biasa itu. Setelah itu, semua rekan setimnya yang telah membantunya akan menandatanganinya.
Setelah pertandingan, ia berkata, “Hat-trick pertama saya, sebuah mimpi yang menjadi kenyataan, sekarang saya bisa terus bekerja keras,”
Agar rekan setim saya menandatanganinya, saya akan mencuri bolanya sekarang. Saya sangat berterima kasih kepada seluruh kru yang telah mempertahankan momentum ini,” tambahnya.
Kemenangan Vital bagi Tim
Fermin Lopez menekankan bahwa kemenangan ini lebih dari sekadar kemenangan pribadi bagi Barcelona. Ia menyatakan bahwa untuk mendapatkan kembali kepercayaan diri mereka, tim sangat membutuhkan hasil yang meyakinkan seperti ini.
Setelah kalah dari PSG di pertandingan terakhir, kemenangan yang menentukan ini merupakan bentuk penebusan dosa yang nikmat. Itu adalah pendekatan yang ideal untuk menutup pertandingan sebelum pertandingan besar berikutnya.
“Sangat menggembirakan.” “Itulah jenis kemenangan yang kami butuhkan,” tambah Lopez.
Ia melanjutkan, “Kami mengakhiri musim dengan baik, dan kami menantikan El Clásico sekarang.”
Siap Bermain di Mana Saja
Fermin Lopez mengungkapkan posisi favoritnya di lapangan pada saat yang bersamaan. Ia mengakui bahwa bermain sebagai gelandang serang adalah posisi yang paling nyaman baginya dan dapat mencapai performa terbaiknya.
Meskipun demikian, ia menunjukkan profesionalisme dan kerendahan hati yang luar biasa. Ia menggarisbawahi bahwa ia siap bermain di posisi apa pun sesuai dengan tuntutan dan arahan pelatih Hansi Flick.
“Saya nyaman bermain di posisi gelandang serang itu. Saya bisa menjadi lebih baik,” ujarnya.
Lopez menegaskan kembali, “Tetapi saya akan berada di mana pun manajer membutuhkan saya.”




